Field Trip #1

Selamat malam, bagi kalian semua yang jarang di ucapkan selamat malam, beberapa minggu yang lalu pada tanggal 10 sampai dengan tanggal 12 desember 2015, saya mengadakan kemah jauh di Air Sani - Singaraja, bersama Twelite (Angkatan 12), kita Twelite (Ankatan 12) SMP Tegaljaya berangkat menuju area perkemahan dengan bertransportasi empat bus, yang berisikan label angka yang berurutan di masing-masing bus, saya berada di bus tiga, duduk dekat jendela, duduk di dekat teman saya, andreas, dan andreas teman saya, jika di perhatikan wajahnya terus - menerus, itu ibarat kalian makan Nasi goreng, di atasnya ada sate, ada coklat juga, Enek!!!.

Di tengah - tengah perjalanan, bus tiba - tiba berhenti, setelah di periksa ternyata mogok, hal ini di manfaatkan oleh manusia berbatang untuk mengeluarkan sisa - sisa metabolisme tubuh, yang di olah oleh ginjal, yaitu urine atau yang bahasa gaulnya, kencing. Sesudah di perbaiki perjalanan menuju area perkemahanpun di lanjutkan, dan, hampir tibanya di tempat tujuan, bus mogok lagi -_-, kita orang - orang Gentle harus turun tangan dalam hal ini, dengan mendorong bus sampai menyala, sesudah bus menyala, kita melanjutkan perjalanan, dan akhirnya kita sampai dengan keringat yang masih mengalir, tanpa harus mengeluarkan air mata, karena lelahnya mendorong dia, untuk memberi kepastian yang jelas #Asik...

Setelah menaruh barang, mendirikan tenda, dan mendirikan gapura. Kita makan, ganti baju pramuka, dan siap - siap untuk upacara pembukaan, sesudah itu my friend, kita akan mengadakan acara food festival dan hasta karya, saya ber partisipasi di hasta karya sebagai Head Master nya atau otaknya, beberapa jam kemudian, karya yang saya buat dengan teman - teman saya akhirnya selesai, setelah hasta karya selesai, saya menuju food festival, ternyata mereka yang di food festival juga sudah selesai, dan akhirnya di sore hari, kita satu regu makan nasi goreng, nasi goreng hasil buatan teman saya warnanya coklat dan gosong, kayak mukanya andreas.

Malam pun tiba, panitia menyiapkan kayu dan minyak, untuk api unggun, tidak hanya menyalakan api unggun, tapi kita akan menyaksikan penampilan dari regu laki-laki, regu saya, regu musang, walau pun hanya latihan dua hari, tapi bisa menampilkan yang terbaik, walaupun jika di lihat penampilan kelompok saya Awful dan saat penampilan saya merasa Awkward. selesai sudah penampilan dari para pria, kita semua, laki - laki mau pun perempuan balik ke tenda masing - masing untuk ber istirahat, tanpa harus mengucapkan selamat malam untuk someone.

Saat sedang menikmati alam bawah sadar, kita di ganggu dengan adanya suara yang membuat kita semua terbangun, dan  ternyata itu suara dari panitia, membangunkan kita di larut malam. Tanpa sepengetahuan dari peserta kemah, panitia mengadakan jerit malam. Kita semua harus jalan mengikuti jalan yang sudah di siapkan panitia, dengan syarat harus jalan berdua, start nya mulai dari parkiran bus dan berakhir di Goa Maria, di Goa Maria kita semua berdoa, selesai berdoa, kembali ke tenda, dan ber istirahat lagi.

Beberapa hari kemudian kita pulang, dan mendapatkan experience yang sangat menyenangkan karena bisa berkumpul bersama teman - teman seangkatan.